16 Jun 2025
Updates
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara mingguan bergerak menguat sebesar +0.74% dan ditutup di level 7.166 pada perdagangan hari Jumat (13/06). Sektor yang mengalami penguatan seperti: transportasi +4.78%, basic materials +2.75% dan sektor energi +2.28%.
Bank Indonesia melaporkan capital inflow sebesar Rp5,2 triliun pada minggu kedua Juni 2025, terdiri dari Rp830 miliar di pasar saham dan Rp5,08 triliun di SBN. Premi CDS Indonesia 5 tahun turun dari 75,92 bps (6 Juni) menjadi 73,47 bps (12 Juni 2025).
Wall Street ditutup negatif dengan Dow Jones melemah -1.79%, S&P 500 turun -1.13%, dan Nasdaq terdepresiasi -1.30%. Ketegangan tensi di Timur Tengah semakin meningkat setelah Israel dan Iran saling membalas serangan, sehingga menyebabkan kenaikan harga minyak dan emas.
Kinerja reksadana di universe Invesnow secara harian mayoritas ditutup negatif pada penutupan NAB (13/6), Di tengah konflik geopolitik antara Iran-Israel, menimbulkan risk-on dan kenaikan harga minyak dunia +10% dalam satu hari pada (13/6). Reksa Dana Saham terdepresiasi sebesar -0,52%, Reksa Dana Campuran berkurang -0,24%, Reksa Dana Pasar Uang naik tipis +0,01% dan Reksa Dana Pendapatan Tetap melemah -0,04%.
Investor asing mencatatkan net buy sebesar Rp310 miliar dengan BMRI, ANTM, dan BBCA menjadi penyumbang utama. Saat ini investor akan terfokus pada keputusan Bank Indonesia pada hari Rabu mengenai suku bunga dimana Bank Indonesia diperkirakan akan menahan suku bunga. The Fed juga diperkirakan akan kembali menahan suku bunga ditengah kenaikan harga komoditas seperti emas dan minyak yang kembali naik karena ketegangan Timur Tengah. Sementara itu secara teknikal IHSG berpotensi untuk membentuk pattern bearish double top, dimana pattern ini akan terkonfirmasi jika IHSG menembus level 7000. Pasar obligasi juga menguat signifikan dengan ID10Y turun ke level 6.698% dan rupiah masih bergerak terbatas di Rp 16,300.
Reksa dana dengan penguatan harian yang signifikan di Invesnow, seperti: Trimegah Balanced Absolute Strategy (+0.86%), dan Trim Syariah Saham (+0.47%).
#InvesNowCuanLater #BigDreamStartNow
Disclaimer
Data-data di atas merupakan informasi
terkait Reksa Dana dan bukan ajakan atau suruhan dalam
membeli/menjual produk investasi tertentu. Keputusan beli/jual
terhadap instrumen investasi sepenuhnya dipegang oleh investor itu sendiri.
Latest News
17 Jun 2025
Updates
16 Jun 2025
Updates
12 Jun 2025
Updates
Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?
Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang
COMPANY
SUPPORT
Newsletter
Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.