A Fresh Breeze from Wall Street

10 Apr 2025

Updates

A Fresh Breeze from Wall Street

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara harian bergerak melemah sebesar -0.47% dan ditutup di level 5.967 pada perdagangan hari Rabu (9/04). Sektor yang mengalami pelemahan seperti: basic materials -3.07%, consumer cyclicals -2.24% dan sektor energi -1.43%.

Aktivitas manufaktur Indonesia tetap tumbuh positif, dengan PMI Manufaktur Maret 2025 mencapai 52,4, melanjutkan tren ekspansi sejak Desember 2024. Dari sisi konsumsi, IKK Februari 2025 sebesar 126,4 mencerminkan optimisme masyarakat terhadap kondisi dan prospek ekonomi.

Wall Street ditutup positif dengan Dow Jones menguat +7.87%, S&P 500 naik +9.52%, dan Nasdaq terapresiasi +12.16%. Wall Street kembali bergerak positif setelah Trump mengumumkan untuk menunda kenaikan tarif selama 90 hari terhadap beberapa negara kecuali China.  

Kinerja reksadana di universe Invesnow secara harian mayoritas ditutup mixed pada penutupan NAB (9/4), Market masih mencermati efek perang dagang dan lebih bersikap wait and see. Reksa Dana Saham terdepresiasi sebesar -0,30%, Reksa Dana Campuran bertambah +0,01%, Reksa Dana Pasar Uang naik tipis +0,02% dan Reksa Dana Pendapatan Tetap melemah -0,08%.

Investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 1.05 triliun, dipimpin oleh BBRI Rp 605 miliar dan BMRI Rp 407 miliar. Bank Indonesia terlihat telah melakukan intervensi terhadap pelemahan rupiah, di mana rupiah sempat menyentuh level Rp17.000 sebelum akhirnya ditutup menguat di Rp16.850. Tekanan di pasar obligasi juga mulai mereda, dengan imbal hasil obligasi pemerintah tenor 10 tahun (ID10Y) yang sebelumnya sempat mencapai 7,235%, berhasil turun dan ditutup di level 7,140%. Sentimen pasar turut membaik setelah Presiden AS, Donald Trump, mengumumkan penundaan pengenaan tarif terhadap beberapa negara selama 90 hari, yang memberikan sedikit ruang bernapas bagi investor di tengah banyaknya sentimen negatif dalam beberapa minggu terakhir.

Reksa dana dengan penguatan harian yang signifikan di Invesnow, seperti: UOBAM Indeks Bisnis 27 (+1.04%), dan Prospera Bijak (+0.84%).


#InvesNowCuanLater  #BigDreamStartNow

Disclaimer
Data-data di atas meru­pakan infor­masi terkait Reksa Dana dan bukan ajakan atau suruhan dalam membeli/menjual pro­duk inves­tasi ter­ten­tu. Kepu­tu­san beli/jual ter­hadap instru­men inves­tasi sepenuh­nya dipegang oleh investor itu sendiri.

Latest News

16 Apr 2025

Updates

IHSG Struggles to Reclaim 6,500

11 Apr 2025

Updates

Market Eyes on Tariff
floating-whatsapp

Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?

Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang

logo
ojk
ojk

Newsletter

Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.

© 2025 PT Invesnow Principal Optima