Trade War Eases, IHSG Strengthens

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara harian bergerak menguat sebesar +2.37% dan ditutup di level 6.531 pada perdagangan hari Rabu (05/03). Sektor yang mengalami penguatan seperti: teknologi +5.94%, industri +2.86% dan sektor basic materials +2.23%.

DBS Group Research memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,1% pada 2025, sedikit lebih tinggi dari 5,03% di 2024. Pertumbuhan ini didorong oleh kebijakan pemerintah terkait kesejahteraan, keringanan makroprudensial, kenaikan upah minimum, dan sektor-sektor yang berkembang.

Wall Street ditutup positif dengan Dow Jones menguat +1.14%, S&P 500 naik +1.12%, dan Nasdaq terapresiasi +1.46%. Sektor S&P 500 Information Technology telah turun 11%, dimana penurunan ini dipimpin oleh “Magnificient 7” menghapus market cap sebesar -$2.4 trilliun.

Kinerja reksadana di universe Invesnow secara harian mayoritas ditutup positif pada penutupan NAB (5/3), Perang tarif sedikit melunak dan optimisme pembentukan Danantara mulai direspon positif oleh Investor. Reksa Dana Saham terapresiasi sebesar +1,90%, Reksa Dana Campuran bertambah +1,01%, Reksa Dana Pasar Uang naik tipis +0,02% dan Reksa Dana Pendapatan Tetap menguat +0,05%.

Investor asing mencatatkan net buy sebesar Rp 119 miliar, dipimpin oleh BBRI Rp 147 miliar dan BBCA Rp 119 miliar. IHSG kembali menguat setelah terpengaruh euforia dari Wall Street, menyusul meredanya ketegangan perang dagang. Hal ini terjadi setelah Trump menunda pengenaan tarif terhadap barang otomotif dari Meksiko dan Kanada. Sejauh ini, kepemimpinan Trump memberikan dampak volatilitas yang tinggi terhadap pasar, akibat seringnya perubahan kebijakan. Sementara itu, rupiah berhasil ditutup menguat di bawah Rp 16.300, dan imbal hasil obligasi Indonesia 10 tahun (ID10Y) juga ditutup di bawah MA200 pada level 6,847%. Secara teknikal, IHSG berpotensi menguji resistance di kisaran 6687-6700.

Reksa dana dengan penguatan harian yang signifikan di Invesnow, seperti: Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund Kelas A (+3.64%), dan Avrist Indeks LQ45 (+3%).

#InvesNowCuanLater  #BigDreamStartNow