11 Sep 2024
Updates
Pada perdagangan hari Selasa (10/09), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan sebesar +0.76% dan ditutup pada level 7,761. Sektor-sektor yang mencatatkan penguatan signifikan termasuk teknologi (+2.29%), infrastruktur (+1.63%), dan sektor consumer non-cyclicals (+0.95%). Di sisi lain, JP Morgan Indonesia memproyeksikan pertumbuhan GDP Indonesia sebesar 5% tahun ini, meningkat dari 4.8% yang diperkirakan sebelumnya. Henry Wibowo, Head of Indonesia Research and Strategy JP Morgan, mengungkapkan optimisme pemerintah terhadap target PDB 5.2% pada tahun 2025, naik dari 5.1% pada tahun ini.
Secara global, Wall Street bergerak mixed pada hari Selasa dengan Dow Jones terkoreksi -0.23%, S&P 500 menguat +0.45%, dan Nasdaq naik +0.84%. Malam ini, data inflasi AS akan dirilis dengan forecast menunjukkan penurunan ke level 2.6%-2.7%, yang diperkirakan akan menjadi katalis positif bagi pasar saham dan mendorong The Fed untuk menurunkan suku bunga. Kinerja reksa dana di Invesnow juga menunjukkan tren positif, dengan Reksa Dana Saham meningkat +0.78%, Reksa Dana Campuran bertambah +0.39%, dan Reksa Dana Pasar Uang serta Reksa Dana Pendapatan Tetap naik tipis masing-masing +0.04% dan +0.05%. Reksa dana saham yang kinerjanya terbaik termasuk Cipta OVO Ekuitas (+2.3%), Cipta Saham Unggulan Syariah (+1.75%), dan BRI MAWAR FOKUS 10 (+1.34%). Investor saat ini memilih untuk wait and see sambil menunggu rilis data inflasi AS, dengan volatilitas pasar global dan domestik yang diperkirakan akan meningkat menjelang pertemuan FOMC pada 17-18 September. Meskipun demikian, investor asing masih mencatatkan net buy pada IHSG sebesar Rp 236 miliar, didominasi oleh BBCA sebesar Rp 142 miliar.
Latest News
3 Okt 2024
Updates
2 Okt 2024
Updates
1 Okt 2024
Updates
Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?
Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang
Berizin & diawasi oleh
Bagian dari:
COMPANY
SUPPORT
Newsletter
Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.