IHSG Tertekan, BI Pertimbangkan Penurunan Suku Bunga

3 Okt 2024

Updates

IHSG Tertekan, BI Pertimbangkan Penurunan Suku Bunga

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari Rabu (02/10) mengalami penurunan sebesar -1.03% dan ditutup di level 7,563. Pelemahan ini dipicu oleh beberapa sektor, di antaranya transportasi yang turun -1.95%, infrastruktur -1.75%, dan consumer cyclicals -1.74%. Di tengah situasi ini, Bank Indonesia (BI) mengisyaratkan kemungkinan pemangkasan suku bunga acuan (BI Rate) hingga akhir tahun, didorong oleh inflasi yang rendah dan stabilitas nilai tukar rupiah. Deputi Gubernur BI, Juda Agung, menekankan pentingnya mendorong pertumbuhan ekonomi dan akan terus memantau perkembangan kebijakan suku bunga di AS, Eropa, serta kondisi ekonomi China yang dapat memengaruhi kebijakan domestik.


Di luar negeri, Wall Street menunjukkan performa positif dengan Dow Jones naik +0.09%, S&P 500 +0.01%, dan Nasdaq +0.08% pada hari yang sama. Namun, pasar saham AS mengalami volatilitas mendekati rilis data penting seperti klaim pengangguran, ISM Services PMI, Non-Farm Payrolls, dan tingkat pengangguran. Fokus investor saat ini terbagi antara menunggu data ekonomi dan ketegangan di Timur Tengah, yang turut mempengaruhi pergerakan harga komoditas seperti minyak dan emas yang mengalami kenaikan. Di sisi lain, kinerja reksa dana di universe Invesnow mayoritas menunjukkan pelemahan, dengan Reksa Dana Saham terdepresiasi -1.3% dan Reksa Dana Campuran -1.06%. Sementara itu, reksa dana saham China, seperti Eastspring Syariah Greater China Equity USD Kelas A, mencatatkan kenaikan signifikan sebesar +14.61% dalam satu bulan terakhir. Investor asing juga mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 684 miliar, dengan penjualan terbesar terjadi pada saham BBRI, TLKM, dan BBCA, sementara sektor energi menjadi salah satu yang menunjukkan kenaikan signifikan berkat lonjakan harga komoditas.


#InvesNowCuanLater  #BigDreamStartNow

floating-whatsapp

Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?

Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang

logo
ojk
ojk

Newsletter

Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.

© 2024 PT Invesnow Principal Optima