Indonesia Deflasi, Timur Tengah Memanas

2 Okt 2024

Updates

Indonesia Deflasi, Timur Tengah Memanas

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari Selasa (01/10) menguat sebesar +1.52% dan ditutup di level 7,642. Sektor-sektor yang mencatatkan penguatan signifikan termasuk energi (+2.50%), bahan dasar (+2.19%), dan properti (+1.02%). Di sisi lain, Badan Pusat Statistik melaporkan bahwa inflasi IHK untuk bulan September 2024 mengalami deflasi sebesar 0,12% (mtm), yang menurunkan inflasi tahunan menjadi 1,84% (yoy) dari 2,12% (yoy) pada bulan sebelumnya. Inflasi inti juga tercatat lebih rendah, yaitu 0,16% (mtm), dibandingkan 0,20% (mtm) di bulan lalu.

Sementara itu, Wall Street menunjukkan pergerakan negatif pada hari yang sama, dengan Dow Jones melemah -0.41%, S&P 500 -0.93%, dan Nasdaq -1.53%. Di sisi lain, HSI mencatatkan penguatan +6% di awal perdagangan, menandai kinerja terbaik sejak November 2022. Ketegangan di Timur Tengah antara Israel dan Iran menyebabkan lonjakan harga komoditas, terutama minyak dan emas. Meskipun situasi geopolitik serupa dengan konflik Rusia-Ukraina yang menciptakan volatilitas, dampak terhadap pasar saham diperkirakan hanya bersifat sementara. Dalam konteks reksa dana, mayoritas kinerja di univers Invesnow mengalami penguatan, dengan Reksa Dana Saham yang terapresiasi +1.22% dan Reksa Dana Campuran +0.75%. Namun, kondisi ekonomi Indonesia yang menunjukkan deflasi selama lima bulan berturut-turut dan utang pinjaman online masyarakat yang meningkat menjadi Rp 72,03 triliun menciptakan ekspektasi volatilitas di pasar saham dan obligasi selama bulan Oktober.


#InvesNowCuanLater  #BigDreamStartNow

floating-whatsapp

Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?

Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang

logo
ojk
ojk

Newsletter

Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.

© 2024 PT Invesnow Principal Optima