28 Okt 2024
Updates
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara mingguan bergerak melemah sebesar -0.84% dan ditutup di level 7,694 pada perdagangan hari Jumat (25/10). Sektor yang mengalami pelemahan seperti: infrastruktur -2.34%, kesehatan -1.95% dan properti -1.86%.
Bank Indonesia (BI) melaporkan bahwa pada minggu keempat Oktober 2024, terjadi aliran modal asing keluar (capital outflow) sebesar Rp6,63 triliun. Data transaksi yang dikumpulkan BI untuk periode 21 hingga 24 Oktober 2024 menunjukkan bahwa non residen di pasar keuangan domestik mencatat penjualan bersih (net sell) sebesar Rp6,63 triliun. Aliran modal keluar tersebut terjadi di pasar saham dan Surat Berharga Negara (SBN).
Wall Street bergerak mixed pada hari Jumat (25/10). Dow Jones terkoreksi -0.61%, S&P 500 melemah tipis -0.03%, dan Nasdaq menguat +0.56%.
Minggu ini akan rilis beberapa data penting dari US seperti: house price index, JOLTs Job Openings, GDP, core PCE, NFP, dan Unemployment Rate. Sementara itu pada hari Kamis mendatang BOJ akan mengumumkan suku bunga terbaru dengan konsensus ditahan.
Kinerja reksa dana di universe Invesnow secara harian mayoritas ditutup mixed pada penutupan NAB (25/10), minim katalis positif di market dengan transaksi harian dibawah Rp 8tn, market masih mewaspadai tensi politik di Timur Tengah. Reksa Dana Saham terdepresiasi sebesar -0.58%, Reksa Dana Campuran berkurang -0.61%, Reksa Dana Pasar Uang naik tipis +0.01% dan Reksa Dana Pendapatan Tetap naik +0.05%.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 617 miliar, dengan BBRI memimpin di angka Rp 513 miliar, BBCA di Rp 51 miliar dan TLKM di RP 43 miliar. Sementara itu reksa dana pendapatan tetap mencatatkan kinerja harian terbaik seperti: Principal Dollar Bond (+0.2%), Cipta Bond (+0.15%), Pinnacle Indonesia Bond Fund (+0.15%).
Pada awal pekan ini rupiah kembali melemah dan sudah diperdagangkan pada level Rp 15.753, dan ID10Y juga kembali menguat berada pada level 6.8%, sehingga IHSG diproyeksikan kembali melemah. Dari sisi global quick count pemilu US menunjukkan Trump unggul sementara dibandingkan Kamala Harris, dimana ini direspon positif oleh pasar.
#InvesNowCuanLater #BigDreamStartNow
Disclaimer
Data-data di atas merupakan informasi
terkait Reksa Dana dan bukan ajakan atau suruhan dalam
membeli/menjual produk investasi tertentu. Keputusan beli/jual
terhadap instrumen investasi sepenuhnya dipegang oleh investor itu sendiri.
Latest News
7 Mei 2025
Updates
2 Mei 2025
Updates
30 Apr 2025
Updates
Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?
Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang
COMPANY
SUPPORT
Newsletter
Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.