Market Menunggu Laporan PDB Q1-24, RDS Wait and See

6 Mei 2024

Updates

Market Menunggu Laporan PDB Q1-24, RDS Wait and See

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara mingguan mencatatkan penguatan sebesar +1,40% dan ditutup di level 7,134 pada perdagangan hari Jumat (03/05). Sektor yang mengalami penguatan terbesar yaitu sektor healthcare +7,27%, energi sebesar +2,87%, serta sektor teknologi +2,51%.

Meskipun IHSG mengalami penguatan, foreign investor secara mingguan mencatatkan aksi jual bersih (net sell) yaitu senilai Rp 5,29 triliun. Sehingga posisi YTD (year to date) investor asing net buy dengan total senilai Rp 4,49 triliun.

Hari ini, Senin (6/5/2024), Badan Pusat Statistik akan mengumumkan kinerja ekonomi Indonesia untuk kuartal 1-2024. Berdasarkan survei oleh Bloomberg terhadap 25 ekonom, hasil konsensus memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,09% pada kuartal pertama, naik dari 5,04% pada kuartal sebelumnya. Proyeksi tertinggi pertumbuhan ekonomi mencapai 5,41%, sementara yang terendah 4,4%. Survei ini melibatkan 30 proyeksi dengan partisipasi dari 25 ekonom, dengan standar deviasi prediksi sebesar 0,17%.

Wall Street pada hari Jumat (03/05) ditutup mayoritas menguat. Dimana Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) menguat +1,18% ke level 38,676. Indeks S&P 500 menguat +1,26% ke level 5,128 dan indeks Nasdaq Composite juga mengalami penguatan sebesar +1,99% ke level 16,156.

Kenaikan pasar ekuitas Amerika Serikat (AS) dipicu oleh kenaikan U.S job growth yang hanya bertambah 175K (prediksi 240K), dan tingkat pengangguran naik ke level 3.9%, dari sebelumnya 3.8%. Hal ini dilihat oleh pelaku pasar sebagai peluang bagi The Fed untuk melirik penurunan suku bunga acuan kedepannya. Traders priced in dengan dua kali cut rate di akhir 2024. 

Kinerja reksadana secara mingguan mayoritas menguat. Reksa dana saham yang bergerak menguat sebesar +0,25%. Reksa dana campuran yang bergerak menguat sebesar +0,38%, sementara itu reksa dana pasar uang terapresiasi sebesar +0,08% dan terakhir reksa dana pendapatan tetap juga mengalami penguatan +0,48%.

Secara daily IHSG sudah berada di MA200, dimana IHSG berpotensi mengalami technical rebound dan menguji resistance di 7300. Investor perlu memperhatikan pergerakan 4 big banks terutama BBRI dimana BBRI berpotensi untuk mengalami technical rebound karena sudah berada di MA200. Saat ini sudah banyak reksa dana saham yang secara ytd sudah terkoreksi lebih dari 5%, hal ini dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan buy on weakness. Potensi kenaikan IHSG didukung oleh penguatan rupiah, dimana rupiah berpotensi menguat menuju gap price di level 15,963-16,050. 



#InvesNowCuanLater  #BigDreamStartNow

floating-whatsapp

Alamat Baru Invesnow

Sequis Tower Lt. 18 Unit 2A, 3, dan 5A
Jl. Jend. Sudirman No. 71
Kel. Senayan, Kec. Kebayoran Baru
Jakarta 12190
telp: 021 - 50924098

Siap untuk menumbuhkan
uang di masa depan?

Perjalanan Investasimu Dimulai Sekarang

logo
ojk
ojk

Newsletter

Segarkan wawasan investasi Anda setiap harinya
dengan berita-berita financial dari newsletter kami.

© 2024 PT Invesnow Principal Optima